oleh

Angka Kematian Pasien Covid-19 di Sorong Cukup Tinggi

Angka kematian pasien Covid-19 di Kota Sorong, Papua Barat, cukup tinggi, namun tidak dilaporkan secara detail kepada Satgas Penanganan Covid-19 Papua Barat untuk dimasukkan ke data nasional.

Penelusuran Antara, Selasa (27/7/2021), mendapatkan data pasien Covid-19 yang meninggal dunia sejak tanggal 15-25 Juli 2021 sebanyak 34 orang, namun belum dilaporkan kepada Satgas Papua Barat untuk dimasukkan ke dalam data nasional.

Baca Juga  Taiwan Bersatu Dalam Tindakan Iklim Untuk Mewujudkan Dunia Net-Zero

Data kematian pasien Covid-19 tersebut yakni 15 Juli 2021 sebanyak 3 orang meninggal dunia, 16 Juli sebanyak 3 orang, 17 Juli sebanyak 2 orang, 18 Juli sebanyak 2 orang, 19 Juli sebanyak 1 orang, dan 20 Juli sebanyak 4 orang.

Selanjutnya pada 21 Juli 2021 sebanyak 3 orang meninggal dunia, 22 Juli sebanyak 2 orang, 23 Juli sebanyak 4 orang, 24 Juli sebanyak 4 orang, dan 25 Juli sebanyak 6 orang.

Baca Juga  KH Afifuddin Patut Mendapat Gelar Doktor Ushul Fikih

Juru Bicara Satgas Covid-19 Papua Barat dr Arnold Tiniap saat dikonfirmasi di Manokwari, Selasa, mengatakan bahwa pihaknya belum menerima laporan kematian pasien Covid-19 sebanyak itu dari Kota Sorong.

Dia mengatakan bahwa seharusnya Dinas Kesehatan Kota Sorong melaporkan data kematian pasien Covid-19 sedetail mungkin sesuai fakta lapangan tidak menutup-nutupi sehingga masyarakat tahu dan waspada.

Baca Juga  Pencanangan Kampung Tangguh Lintas Agama, GMRI Gelar Vaksinasi untuk Lansia

“Data kematian harus dilaporkan secara benar sesuai dengan fakta agar masyarakat tahu dan waspada serta tidak menganggap Covid-19 ini hal yang biasa-biasa saja,” ujarnya.

Selain itu, kata dia, data tersebut juga dapat dijadikan acuan dalam mengambil kebijakan penanganan COVID-19 di Papua Barat. (*/cr2)

Sumber: beritasatu.com