oleh

Ketum KERIS: Rakyat Harus Mudah Punya Rumah Milik Sendiri

Tangerang Banten,- Dalam upaya percepat wujudkan kebutuhan papan rakyat, Ketua Umum KERIS (Komite Ekonomi Rakyat Indonesia) dr. Ali Mahsun ATMO, M. Biomed. yang juga Ketua Umum APKLI meninjau Kawasan Sangiang Islamic Village Tangerang Banten di atas lahan seluas 17 ha atau untuk 1.700 unit rumah yang dikelola oleh PT. Rumahku Surgaku Indonesia. Langkah ini dilakukan untuk realisasi kerjasama antara KERIS dan PT RS Indonesia tentang Pengadaan Perumahan Ekonomi Rakyat Mandiri yang telah di tandatangani di PG Center’s Jakarta Senin (21/11/2022).

 

Pada kesempatan tersebut, Ketua Umum didampingi Suharto, S.Si.MM., CBO – Chief of Business Officer KERIS (Deputi PP GBN), Rien Mahkota Rosa, SE. – Chief Of Operational Officer KERIS (Direktur Utama PT Bintang Mahkota Jaya), Budiman (Wasekjen DPP APKLI), Ratna Ningsih (Wabendum DPP APKLI), Desman Ariando (Ketua DPD APKLI Kota Tangerang Selatan), dan Muslih (Sekretaris DPD APKLI Kab. Tangerang Banten dan Wakil Ketua (Saefuddin dan Suryadi). Dalam kesempatan yang sama, CEO PT. RS Indonesia Deri Suandi didampingi Fuad, bagian Perencanaan dan Teknis dan jajaran menejemen.

Baca Juga  NasDem Nilai KSAD Dudung Layak Jadi Cawapres

 

“Sebagian besar masyarakat, juga pelaku ekonomi rakyat belum punya rumah milik sendiri. Setiap tahun kebutuhan papan rakyat di Indonesia adalah 15 juta rumah. Sedangkan pemerintah hanya mampu 800 ribu unit rumah. Ada kekurangan sekitar 14,2 juta unit rumah. Komite Ekonomi Rakyat Indonesia (KERIS) terpanggil untuk lakukan percepatan pengadaan perumahan bagi pelaku ekonomi rakyat di seluruh Indonesia. Prinsipnya adalah harga rumah bisa dijangkau rakyat yang sebagian besar berada pada golongan kurang berkemampuan. Untuk hal tersebut, KERIS lakukan terobosan khusus baik dengan skema perbankan maupun mandiri non perbankan. Juga di dukung skema DAP (Dompet Amal Produktif), Hibah dan CSR dalam negeri mau pun luar negeri Kami berharap, PT. RS Indonesia berkenan legowo dan melumerkan diri tanpa harus terbebani untuk skema pembiayaan perumahan rakyat mandiri ini. Intinya adalah rakyat harus dengan mudah punya rumah di negeri sendiri, tegas Ketua Umum KERIS dr. Ali Mahsun ATMO, M. Biomed. yang juga Presiden GBN (Gumregah Bhakti Nusantara) di Tangerang Banten Rabu 23/11/2022.

Baca Juga  Sekjen Gerindra: Prabowo Menang di Bekasi karena Rakyat, Tolong Jaga Kepercayaan Itu

 

“Harapan kami, melalui kerjasama dengan KERIS apa yang sudah direalisasikan PT RS Indonesia yaitu Perumahan Rumahku Surgaku di 6 Provinsi dapat diperluas ke seluruh daerah dan wilayah Indonesia. Dengan segala sumber daya yang dimiliki PT. RS Indonesia serta merangkul segenap share holder insyaAllah hal tersebut bisa terwujud. Untuk itu, kami berharap awal Desember 2022 digelar pertemuan khusus dengan TIM KERIS untuk konsepsi, strategi dan progres kerja, serta workshop tingkat nasional dan di 38 provinsi se-Indonesia, respon CEO PT. RS Indonesia Deri Suandi pada kesempatan yang sama.

Baca Juga  Ribuan Nelayan Tegal dan Sekitarnya Deklarasi Dukung Prabowo-Gibran

 

Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum KERIS pimpin dikumandangkannya yel-yel: “Bersama KERIS dan RS BEGITU MUDAH RAKYAT PUNYA RUMAH”